Wartawan : Redho

Surabaya, SindoNews.id - Surabaya dijuluki sebagai kota seribu taman. Saat ini, ada sekitar 1.900 taman yang tersebar di seluruh sudut kota.

Di kawasan Keputih sendiri, terdapat kompleks pertamanan. Ada tiga taman yang lokasinya berdekatan. Yakni, Taman Harmoni, Taman PUPR, dan Taman Kreatif Eks Incinerator.

Saat Wakil Wali (wawali) Kota Surabaya Armuji mengunjungi Taman PUPR, Kamis (4/8/2022), dia mendapati areal taman kurang terawat. Karena itu, Wawali Armuji memerintahkan jajarannya untuk lebih memperhatikan kondisi tanaman.

“Ini ada tanaman yang tidak terawat, saya minta agar setiap hari dibersihkan. Selain itu, tutup saluran yang tertimbun tanah tolong segera dinormalisasi,” ucap Armuji di lokasi kepada petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya.

Armuji menjelaskan, kompleks Taman PUPR memiliki luas 212.542 meter persegi. Keberadaannya, dulu diprakarsai pada masa kepemimpinan Wali Kota Tri Rismaharini.

Kemudian, pada masanya kali ini, Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya tengah berupaya untuk menyambungkan Taman PUPR dan Taman Harmoni dengan membangun jembatan penghubung.

“Sehingga, nantinya pengunjung bisa menikmati kedua taman lebih mudah. Setelah puas di Taman PUPR dan Taman Harmoni, pengunjung bisa lanjut ke Taman Kreatif Eks Incinerator,” kata Armuji.

Armuji mengungkapkan, Pemkot sejak era kepemimpinan Bambang DH, sangat konsen dan berhasil mengambil kembali lahan hijau yang saat itu dimanfaatkan menjadi SPBU.

Lalu dilanjutkan pada masa Tri Rismaharini yang meneruskan revitalisasi taman kota hingga mencapai 39 taman dengan total luasan 605.701 meter persegi.

“Karenanya, mari bersama-sama kita menjaga taman kota, dan jajaran DLH harus lebih merawat kebersihannya setiap hari, mengingat itu merupakan ruang publik sebagai salah satu sarana warga Surabaya untuk bisa berekreasi. Tinggalane Bu Risma rek, ayo dijogo,” seru Cak Ji.

Armuji juga menegaskan, dirinya bersama-sama Wali Kota Eri Cahyadi berkomitmen untuk terus menjaga agar Surabaya menjadi kota yang asri dan memiliki ruang terbuka hijau (RTH) yang proposional.

“Hal ini sebagai wujud untuk menjaga keseimbangan lingkungan serta pengendalian tata air kota,” ucapnya.

Sementara itu, berdasarkan catatan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya, pada 2021 tercatat persentase RTH Surabaya sebanyak 22 persen. Luasnya mencapai 7.357,96 hektare. Sedangkan luas wilayah metropolis 33.451 hektare


x

Axact

Jangan Pernah Menunda Kebaikan, Karena Tidak Akan Ada Waktu Yang Tepat.

Post A Comment:

0 comments: